Friday, 3 October 2014

apakah Tuhan yang menciptakan semuanya

Tumben tumbenya saya tertarik dengan pertanyaan yang muncul dalam postingan di sebuah grub filsafat yang di posting oleh seseorang yang mencantumkan identitas dari makasar?
"apakah tuhan yang menciptakan semua?"
banyak orang yang menjawab "Ya, Tuhanlah yang menciptakan semuanya?" entah berapa banyak orang yang menjawabnya dengan jawaban seperti itu? Awalnya saya mengabaikan karna keadaan tadi saya di kantor?. Lagi pula, tangan kanan saya masi memar? Rasanya racun serangga itu masi bereaksi di tanganku? Kepalaku pusing? Perut mual. Membuat saya males menanggapi pertanyaan seperti itu. Tapi sepulangnya dari kantor? Aku malah mencari postingan tadi? Dan "wah ternyata, banyak yang salah tanggap, dan ujung ujungnya orang itu malah di maki!"
jujur? Aku tertarik dengan pemikiran orang itu?

Dengan cerdasnya orang itu mempermainkan pemikiran mereka? "jika tuhan yang menciptakan semuanya? Berarti tuhan yang menciptakan kejahatan?!" sontak banyak yang bungkam setelah orang itu menuliskan kalimat itu? Malah topiknya jadi lain alur. Dan pada saat itulah saya mulai ikut untuk gabung?
Awalnya saya memang tak menjawab? Malah mengajukan pertanyaan?
"mas? Menurut kamu apakah dingin itu ada?"
setelah beberapa komentar dari beberapa orang, orang itu menjawab pertanyaanku dengan mengabaikan pertanyaan pertanyaan lain. "ya tentu. Dingin itu Ada."
lalu aku menjawab dengan teori?
"mas? Dingin itu tidak ada? Dingin itu istilah yang di ciptakan manusia untuk ketiadaan panas?"
"aku tak tau teori seperti itu?"
"oh... Kalau menurut mas nya? Gelap itu ada ndak?"
"ya gelap itu ada?"
"mas? Gelap itu tidak ada? Gelap itu istilah yang digunakan manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan cahaya."
"kenapa bisa seperti itu?"
"singkatnya gini? Cahaya itu bisa di pelajari. Contohnya seperti teori pantulan cahaya? Teori kecepatan cahaya. Lalu apakah ada? Teori pantulan gelap. Teori kecepatan cahaya? Tidak kan?"
"ya. Memang tak ada teori seperti itu? Lalu kembali ke pertanyaan saya? Jika tuhan yang menciptakan semuanya? Berarti tuhanlah yang menciptakan kejahatan?"
mengawali senyum sebelum komentar. "sama seperti dingin dan gelap. Dingin dan gelap adalah kalimat yang digunakan manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan panas dan cahaya. Seperti kejahatan? Kejahatan adalah kalimat yang di gunakan manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan Tuhan dalam Hatinya. Manusia tak akan melakukan kejahatan jika Tuhan selalu ada di hatinya!"
Setelah ku tunggu selama sekitar setengah jam ternyata aku baru sadar? Postinganya di hapus. Padahal aku sangat tertarik dengan cara pemikiran orang itu mempermainkan orang lain? Seakan aku melihat diriku dari layar kaca. Mempermainkan pemikiran seseorang memang menyenangkan. Membuat lawan kebakaran jenggot bukanlah tujuan. Tapi mengasah pikiranlah yang diutamakan.

No comments:

Post a Comment